Menu

Mode Gelap
Berlatih Mental Penggiat Alam Terbuka Pramuka Peduli Menurut Jukran 230 Tahun 2007 Pramuka Peduli, Apakah Suatu Penegasan Belaka? Pendidikan Dasar, Bekal Pembentuk Paradigma Penggiat Alam Program Liputan Pendakian Gunung Indonesia Explore Media – Burangrang.com

Kabar · 18 Feb 2022 13:48 WIB ·

3.200 Rumah Masih Terendam Banjir di Kabupaten Bogor


BPBD Kabupaten Bogor melakukan penyedotan air di lokasi banjir guna mengurangi volume air (16/2). Foto : BPBD Kabupaten Bogor Perbesar

BPBD Kabupaten Bogor melakukan penyedotan air di lokasi banjir guna mengurangi volume air (16/2). Foto : BPBD Kabupaten Bogor

Burangrang.com | Bogor – Banjir merendam Desa Bojong Kulur, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Peristiwa tersebut dilaporkan BPBD setempat terjadi setelah hujan lebat mengguyur pada hari Rabu (16/2), sekitar pukul 22.30 WIB.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor menginformasikan debit air Sungai Cileungsi meluap akibat hujan tersebut. Saat banjir berlangsung, tinggi muka air terpantu sekitar 130 hingga 160 sentimeter. Banjir ini berdampak pada sejumlah rumah dan fasilitas umum.

BPBD Kabupaten Bogor melakukan penyedotan air di lokasi banjir guna mengurangi volume air (16/2). Foto : BPBD Kabupaten Bogor

Data BPBD mencatat 3.052 KK atau 11.208 jiwa  terdampak dan tidak ada laporan korban jiwa. Selanjutnya, sebanyak 3.200 unit rumah terdampak serta beberapa fasilitas umum lain, di antaranya fasilitas pendidikan 3 unit dan tempat ibadah 6 unit.

Merespons kejadian ini, pihak BPBD telah melakukan koordinasi dengan pihak desa maupun kecamatan untuk pendataan. Selain itu, BPBD Kabupaten Bogor juga melakukan pemantauan tinggi mata air (TMA) dan berkoordinasi dengan Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C) terkait penyebaran peringatan dini waspada banjir.

Selama penanganan darurat berlangsung, personel TNI, Polri, dinas terkait serta relawan turut membantu dalam memastikan keselamatan warga.

BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk tetap waspada dan siap siaga dalam mengantisipasi maupun menghindari risiko bahaya banjir. Berbagai upaya dapat dilakukan secara kolektif, seperti membersihkan secara gotong royong saluran air atau pun mempersiapkan tempat evakuasi sementara yang aman dengan penerapan protokol kesehatan.

Masyarakat dapat memperkuat diseminasi informasi melalui jaringan komunikasi digital maupun menggunakan telekomunikasi frekuensi radio sebagai sarana informasi awal peringatan dini sehingga dapat menjadi pertimbangan langkah yang dapat diambil dalam hal kesiapsiagaan.

Pewarta : Cil
Editor : And

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Program Liputan Pendakian Gunung Indonesia Explore Media – Burangrang.com

2 Januari 2024 - 16:26 WIB

Liputa Pendakian Gunung

Sepatu 20 Ribu Ungguli Sepatu Gunung Seharga Ratusan Ribu

23 Juni 2022 - 13:33 WIB

Sepatu Gunung Murah Kuat

26 Fakta-fakta Menarik Pendakian Gunung Leuser

7 Juni 2022 - 17:01 WIB

Gunung Leuser

18 Rekomendasi Trekking Organizer Pendakian Gunung Rinjani Terbaik

2 Juni 2022 - 14:57 WIB

Operator Trip, Trekking Organizer

Sail Tidore 2022 Akan Dimeriahkan Puluhan Penerjun TNI AL

24 Mei 2022 - 10:00 WIB

Sail Tidore 2022

Menyoroti Pengelolaan Kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai

20 Mei 2022 - 19:26 WIB

Trending di Kabar