Menu

Mode Gelap
Dukungan Cash Sponsor dan Kredibilitas Pelaku Ekspedisi Gunung Pendakian Yang Berada di Wilayah Taman Nasional Cara Sederhana Menjaga Kebugaran Fisik Sebelum Naik Gunung Mungkinkah Beda, Ekspedisi dan Petualangan? Sepatu 20 Ribu Ungguli Sepatu Gunung Seharga Ratusan Ribu

Feature · 18 Nov 2021 12:34 WIB ·

Angin Kencang Kembali Terjang Kabupaten Sinjai  15 Rumah Rusak


 Rumah rusak akibat angin kencang di wilayah Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan. Foto: BPBD Kabupaten Sinjai  Perbesar

Rumah rusak akibat angin kencang di wilayah Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan. Foto: BPBD Kabupaten Sinjai

Burangrang.com | Sinjai – Angin kencang kembali menerjang pemukiman warga di wilayah Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan. Setelah sebelumnya bulan lalu (19/10) angin kencang juga menerjang wilayah ini. Dilaporkan sebanyak 15 rumah mengalami rusak dengan rincian 8 rumah mengalami rusak berat, 3 rumah rusak sedang dan 4 rumah rusak ringan.

Kejadian ini terjadi setelah hujan yang turun disertai angin yang terjadi pada Selasa (16/11) Pukul 23.30 WIB. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai melaporkan, terdapat 15 KK yang terdampak. Para warga yang terdampak yakni bermukim di Desa Pulau Padaelo, Kecamatan Pulau Sembilan. Hingga kini dilaporkan tidak ada korban jiwa.

Rumah rusak akibat angin kencang di wilayah Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan. Foto: BPBD Kabupaten Sinjai

BPBD Kabupaten Sinjai mencatat kebutuhan mendesak saat ini yaitu terpal. Para warga berinisiatif menutupi atap rumah mereka untuk menghindari kerusakan perabot dan lantai rumah, mengingat saat ini sudah masuk musim penghujan.

Selain itu, BPBD Kabupaten Sinjai juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sinjai agar senantiasa tetap waspada terhadap La Nina yang berpotensi memicu cuaca ekstrem.

Merujuk hasil analisa InaRISK, Kabupaten Sinjai memiliki potensi risiko cuaca ekstrim dengan kategori sedang hingga tinggi. Dengan ini, BNPB menghimbau masyarakat untuk melakukan mitigasi bencana serta meningkatkan kesiapsiagaan sebagai antisipasi adanya potensi bencana hidromeorologi yang dipicu faktor cuaca terlebih dalam mengantisipasi potensi bahaya fenomena La Nina.

Pewarta: Nish
Editor: And

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 28 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Sepatu 20 Ribu Ungguli Sepatu Gunung Seharga Ratusan Ribu

23 Juni 2022 - 13:33 WIB

Sepatu Gunung Murah Kuat

26 Fakta-fakta Menarik Pendakian Gunung Leuser

7 Juni 2022 - 17:01 WIB

Gunung Leuser

18 Rekomendasi Trekking Organizer Pendakian Gunung Rinjani Terbaik

2 Juni 2022 - 14:57 WIB

Operator Trip, Trekking Organizer

Sail Tidore 2022 Akan Dimeriahkan Puluhan Penerjun TNI AL

24 Mei 2022 - 10:00 WIB

Sail Tidore 2022

Menyoroti Pengelolaan Kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai

20 Mei 2022 - 19:26 WIB

Kepala BNPB Dorong Percepatan Perbaikan Rumah Terdampak Siklon Tropis Seroja NTT

13 Mei 2022 - 13:34 WIB

Trending di Kabar