Burangrang.com | Manokwari – Dalam rangka HUT ke-50 Tahun emas BASARNAS , Basarnas Manokwari gelar kegiatan penanaman mangrove dan tranplantasi terumbu karang bersama komunitas pencinta lingkungan Kabupaten Manokwari bertempat di pulau Raimuti. Adapun kegiatan ini adalah kegiatan yang dilakukan oleh Kantor SAR seluruh Indonesia.
Tepat pukul 08.46 WIT Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Manokwari yang di wakili oleh Kepala urusan umum kantor pencarian dan pertolongan manokwari Ma’tan Pakidi. S.Kom didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Basarnas Manokwari secara simbolis melakukan pemasangan terumbu karang dan penyerahan bibit Mangrove.
“Dengan ucapkan Puji Syukur kepada Tuhan yang Maha Esa ,Basarnas memasuki usia yang tdk muda lagi yaitu 50 tahun yang akan jatuh pada tgl 28 Februari nanti , transplantasi dan penanaman mangrove ini adalah salah satu agenda pusat yang harus dilaksanakan Kantor SAR seluruh indonesia bertujuan untuk menjaga kelestarian alam kita , dan juga kalau kita jaga alam, alam pasti jaga kita, sa jaga ko, ko jaga sa terima kasih komunitas pencinta lingkungan Manokwari yang berkenan hadir dan bersama-sama kita sukseskan kegiatan ini ” tutur Ma’tan dalam sambutannya dan sekaligus membuka acara tersebut.
Adapun komunitas yang berpartisipasi dalam acara ini yaitu : Kesbangpol Prov. Papua Barat, BBTNTC Manokwari, Program Sains Untuk Manokwari, komunitas Anak air Manokwari, Taruna Cendrawasih, Kompak Papua Barat, komunitas Pirates Diving Team Manokwari, Gwamti Sea Manokwari, Komunitas Ketapang Diving Club, Faknik Diving Club, molo Manokwari, dan Avignam Diving Komunitias.
Dengan menurunkan 17 penyelam acara transplantasi berhasil dilaksanakan dengan media yang dibuat berupa angka 50 dan tulisan SAR yang di rancang bersama.
“Terima kasih Basarnas dan team yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dan mengundang kami komunitas-komunitas khususnya air ,kita tau semua bahwa kegiatan seperti ini sangan baik ,dan membantu kami komunitas air untuk menjaga dan menanam kembali terumbu karang dan mangrove, karena kita tau juga bahwa kondisi terumbu karang yang ada di Manokwari ini sudah mulai rusak maka dari itu dengan adanya kegiatan ini kita bisa sama-sama menjaga alam untuk anak dan cucu kita kedepannya , dan semoga kegiatan ini kiranya bisa berlanjut lagi ,tidak hanya sampai disini saja” ucap Melky selaku perwakilan komunitas yang hadir pada acara tersebut Manokwari ,Papua Barat.
Pewarta : Cil
Editor : And