Burangrang.com | Jakarta – Di sela rapat koordinasinya dengan jajaran pengurus Kwartir Daerah Gerakan Pramuka di seluruh Indonesia, Fachrudi Fahim, Komandan Satgas Pramuka Peduli Kwarda DKI Jakarta mengabarkan perihal agenda Apel Kesiapsiagaan Relawan Pramuka Peduli Nusantara.
Apel yang rencana akan dihadiri oleh 2.500 anggota Pramuka Peduli se Indonesia itu, dimaksudkan untuk menggalang koordinasi dan komunikasi yang lebih efektif dan efesien di internal Gerakan Pramuka. Uniknya, apel tersebut dilaksanakan secara virtual, melalui aplikasi yang kini tengah populer yakni Zoom Cloud Meeting.
Apel secara virtual ini tergolong unik. Meski demikian, Fachrudi yang didaulat oleh Kwartir Nasional sebagai Ketua Pelaksana Apel Kesiapsiagaan Relawan Pramuka Peduli Nusantara, memastikan “Ini kan baru tahapan koordinasi dan komunikasi saja, tunggu ya tanggal mainnya, nanti kami siap di lapangan,” jelas Fachrudi.
Dihubungi secara terpisah Fachrudi menambahkan, “Sebelumnya Gerakan Pramuka sudah ikut andil dalam upaya pananganan Covid di Kwardanya masing-masing. Apel yang sekarang ini untuk lebih memaksimalkan upaya kami dalam mengkoordinasikan potensi yang kami miliki.”
Fachrudi lebih jauh menjelaskan, “Nanti teknisnya partisipan akan kita bagi menjadi lima kategori. Pertama pihak Kwarnas dan Satgas Covid-19, lalu kelompok Kwarda yang di dalamnya terdapat Ketua, Waka Abdimas, Pengurus PP, dan unsur DKD. Ada juga kelompok Ketua-ketua Kwarcab. Sedangkan dua pihak lainnya adalah Undangan dan para Relawan Pramuka Peduli se Indonesia.”
Dari kelima kategori apel tersebut jumlah partisipan terbesar pada zoom cloud meeting terdapat pada Relawan Pramuka Peduli yang diikuti oleh 1.700 partisipan. Sedangkan apel oleh Kwarnas dan Satgas Covid diikuti oleh 130 orang. Untuk ketua-ketua Kwarda diikuti 136 partisipan. Untuk Ketua Kwarcab sebanyak 514 partisipan, dan untuk undangan diikuti 20 orang.
Penulis: Darmanto
Editor: Djali Achmad