Burangrang.com | Lombok – Direktur Kesiapsiagaan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Agus Haryono, S.S., M.B.A., membuka secara resmi kegiatan Latihan SAR Daerah (Latsarda) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kuta Mandalika, Sabtu (6/11/2021) pukul 10.15 Wita.
pembukaan yang berlangsung di Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kantor SAR) Mataram tersebut dihadiri oleh peserta latihan dari Potensi SAR, diantaranya dari unsur TNI, Polri, BMKG, BPBD, Dinas Kesehatan, Dinas Pariwisata, RSUP NusaTenggara Barat (NTB), PMI, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), dan lainnya.
Dalam sambutannya, Direktur Kesiapsiagaan menyampaikan dalam waktu dekat, mobilitas di Mandalika akan meningkat. Hal itu, berkaitan dengan event World Superbike (WSBK) yang akan digelar di Sirkuit Mandalika pada tanggal 21 November 2021.
“Event internasional tersebut tentu akan meningkatkan mobilitas di Mandalika. Karena itulah, guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, kami melaksanakan latihan gabungan ini dalam rangka travel warning terkait protokol healthy, safety, and security, dimana Mandalika masuk dalam Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP),” ungkap Agus Haryono didampingi Kepala Kantor SAR Mataram, Nanang Sigit PH.
Harapannya, wisatawan yang akan datang ke KEK Kuta Mandalika terjamin pelayanannya dari aspek kesehatan, keselamatan, dan keamanannya. “KIta tunjukan bahwa KEK Kuta Mandalika aman dikunjungi oleh wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri,” imbuhnya pada halaman website resmi Basarnas .
Usai dibuka, dilanjutlan dengan Tactical Floor Game (TFG) dan gladi untuk latihan. Ada 3 skenario dalam latihan gabungan yang akan disimulasikan pada hari Selasa (9/11/2021) tersebut.
pertama, penanganan kecelakaan bus pariwisata, kapal tenggelam, dan evakuasi kecelakaan pembalap WSBK. Selain mengerahkan peralatan ekstrikasi, Basarnas juga mengerahkan KN SAR Kamajaya, serta helikopter Basarnas Helly Rescue (HR) 3603.
Pewarta: Nish
Editor: And