Burangrang.com | Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengajak generasi milenial, khususnya yang ada di Kabupaten Agam, Sumatra Barat, dapat turut serta membangun desa wisata yang unggul dan berdaya saing, dengan berbagai kreativitas yang dimiliki, sehingga memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Menparekraf dalam webinar dengan Bupati Agam dan Asosiasi Desa Kreatif Indonesia dengan tema “Mambangkitkan Nagari Kreatif untuak Lapangan Karajo Baru di Salingka Danau Maninjau”, secara daring, di Jakarta, Jumat (2/7/2021) malam.
“Desa wisata ini selain menjadi penggerak perekonomian masyarakat, juga merupakan salah satu desa program yang sangat strategis untuk memastikan generasi milenial dan Z ini bisa memperoleh insentif melalui program pelatihan dan pendampingan dalam peningkatan kompetensi. Sehingga bisa menghadirkan desa wisata yang unggul dan berkelanjutan, dengan berbagai ide-ide, gagasan, dan inovasi kreatif anak muda,” ujarnya.
Berdasarkan sensus penduduk tahun 2020, kaum milenial dan generasi Z tercatat mendominasi sebesar 53 persen atau sekitar 90 juta orang dari penduduk Indonesia. Oleh karenanya, diperlukan peran serta generasi milenial dan Z, untuk membantu salah satu program unggulan Kemenparekraf/Baparekraf dalam membangun desa wisata di Indonesia.
Turut mendampingi Menparekraf, Deputi Bidang Sumber Daya Kelembagaan Kemenparekraf/Baparekraf, Wisnu Bawa Tarunajaya; Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf, Vinsensius Jemadu. Selain itu, juga dihadiri oleh Wakil Menteri Desa PDTT, Budi Arie Setiadi; Bupati Kabupaten Agam, Andri Warman; Ketua Asosiasi Desa Kreatif Indonesia, Fikri El Aziz; Direktur Nagari Development Center (NDC) Universitas Andalas, Erigas Ekaputra; Pemerhati Pariwisata Sumatra Barat, Nasrul Abit; dan Komisaris Independen PT Perikanan Nasional (PERINAS), Andre Opa.
Lebih lanjut, Menparekraf juga mendorong pemerintah Kabupaten Agam, Sumatra Barat untuk dapat berpartisipasi secara aktif dalam ajang Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2021. Karena melalui ajang bergengsi tersebut diharapkan dapat mendorong pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Senada dengan Menparekraf, Wakil Menteri Desa PDTT, Budi Arie Setiadi, menuturkan kunci pembangunan desa kreatif harus dimulai dari masyarakat atau penduduk setempat daerah, khususnya dari anak-anak mudanya.
“Saya percaya dan saya yakin bahwa kreativitas yang dimiliki anak muda sangatlah luar biasa, anak muda mampu menghasilkan ide-ide yang cemerlang dan tanpa batas. Karena yang kita perlukan adalah inovasi dan terobosan-terobosan yang out of the box,” katanya.
Sumber : kemenparekraf
Pewarta : And