Menu

Mode Gelap
Berlatih Mental Penggiat Alam Terbuka Pramuka Peduli Menurut Jukran 230 Tahun 2007 Pramuka Peduli, Apakah Suatu Penegasan Belaka? Pendidikan Dasar, Bekal Pembentuk Paradigma Penggiat Alam Program Liputan Pendakian Gunung Indonesia Explore Media – Burangrang.com

Kabar · 20 Jan 2022 14:39 WIB ·

Indonesia Akan Fokus pada Peningkatan Kualitas Profesional Pariwisata di Kawasan ASEAN


Indonesia melalui Kemenparekraf/Baparekraf menyatakan peningkatan kualitas profesional pariwisata dengan mengadopsi teknologi di kawasan ASEAN akan menjadi fokus utama dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di tahun 2022. Foto : Kemenparekraf Perbesar

Indonesia melalui Kemenparekraf/Baparekraf menyatakan peningkatan kualitas profesional pariwisata dengan mengadopsi teknologi di kawasan ASEAN akan menjadi fokus utama dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di tahun 2022. Foto : Kemenparekraf

Burangrang.com | Jakarta – Indonesia melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyatakan peningkatan kualitas profesional pariwisata dengan mengadopsi teknologi di kawasan ASEAN akan menjadi fokus utama dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di tahun 2022.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, dalam acara “The 25th Meeting of The ASEAN Tourism Ministers Meeting” yang dihadiri secara virtual, dari Jakarta, Rabu (19/1/2022), mengatakan ke depan diharapkan para professional pariwisata tidak hanya melebarkan keterampilan dan bakat yang mumpuni di kawasan ASEAN saja, namun juga di negara lainnya. Seperti Jepang, Korea, Australia, dan Selandia Baru.

Menparekraf RI, Sandiaga Salahuddin Uno hadir secara virtual dalam acara “The 25th Meeting of The ASEAN Tourism Ministers Meeting”, Rabu 19 Januari 2022. Foto : Kemenparekraf

Menparekraf Sandiaga mengatakan para pakar ekonomi percaya bahwa terbukanya investasi dapat memberikan kontribusi secara signifikan terhadap pemulihan ekonomi di suatu wilayah. Begitupun dengan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, yang dapat melakukan investasi dalam bentuk peningkatan keterampilan bagi profesionalnya.

“Untuk Indonesia, arahan kami jelas, tahun ini kami akan lebih fokus pada lingkungan profesional pariwisata ASEAN. Dengan mendorong pemanfaatan teknologi, serta memfasilitasi para profesional. Sehingga, mereka dapat menyuplai keterampilan dan bakat mereka tidak hanya di dalam kawasan ASEAN. Tetapi juga dengan negara lainnya, seperti China, Jepang, Korea, Australia, dan Selandia Baru,” ujar Sandiaga.

Indonesia melalui Kemenparekraf/Baparekraf menyatakan peningkatan kualitas profesional pariwisata dengan mengadopsi teknologi di kawasan ASEAN akan menjadi fokus utama dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di tahun 2022. Foto : Kemenparekraf

“Jadi mungkin, suatu saat nanti kita dapat mengukur keberhasilan kita di kawasan ASEAN tidak hanya dengan jumlah kedatangan wisatawan internasional. Tetapi, juga meningkatnya jumlah profesional pariwisata terampil di ASEAN,” lanjutnya.

Untuk itu, Menparekraf mengajak seluruh pihak di kawasan ASEAN untuk dapat memberikan dukungan dalam memberdayakan talenta terbaiknya, sehingga sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dapat kembali pulih dan peluang usaha kembali terbuka.

“Dukungan kami akan diperluas dalam program dan kegiatan yang lebih parsial, yang dapat didiskusikan dalam pertemuan khusus atau secara working group discussion,” kata Menparekraf.

Sekretaris Kemenparekraf mengatakan dalam peningkatan profesional pariwisata, pihaknya melakukan beberapa kegiatan. Diantaranya, pengembangan kompetensi di bidang MICE dan penyelenggaraan event di kawasan ASEAN sesuai dengan standar kompetensi. Foto : Kemenparekraf

Sekretaris Kemenparekraf/Sekretaris Utama Baparekraf, Ni Wayan Giri Adnyani, menambahkan dalam peningkatan profesional pariwisata, pihaknya melakukan beberapa kegiatan. Diantaranya, pengembangan kompetensi di bidang MICE dan penyelenggaraan event di kawasan ASEAN sesuai dengan standar kompetensi.

Selain itu, bekerja sama dengan pola private public partnership untuk membantu meningkatkan keterampilan para profesional pariwisata serta pemanfaatan teknologi.

Pewarta : Feb
Editor : And

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Program Liputan Pendakian Gunung Indonesia Explore Media – Burangrang.com

2 Januari 2024 - 16:26 WIB

Liputa Pendakian Gunung

Sepatu 20 Ribu Ungguli Sepatu Gunung Seharga Ratusan Ribu

23 Juni 2022 - 13:33 WIB

Sepatu Gunung Murah Kuat

26 Fakta-fakta Menarik Pendakian Gunung Leuser

7 Juni 2022 - 17:01 WIB

Gunung Leuser

18 Rekomendasi Trekking Organizer Pendakian Gunung Rinjani Terbaik

2 Juni 2022 - 14:57 WIB

Operator Trip, Trekking Organizer

Sail Tidore 2022 Akan Dimeriahkan Puluhan Penerjun TNI AL

24 Mei 2022 - 10:00 WIB

Sail Tidore 2022

Menyoroti Pengelolaan Kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai

20 Mei 2022 - 19:26 WIB

Trending di Kabar