Menu

Mode Gelap
Berlatih Mental Penggiat Alam Terbuka Pramuka Peduli Menurut Jukran 230 Tahun 2007 Pramuka Peduli, Apakah Suatu Penegasan Belaka? Pendidikan Dasar, Bekal Pembentuk Paradigma Penggiat Alam Program Liputan Pendakian Gunung Indonesia Explore Media – Burangrang.com

Feature · 15 Des 2021 16:00 WIB ·

Satu Rumah Warga Hanyut Akibat Banjir di Kota Padangsidempuan


Banjir di Kelurahan Timbangan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Provinsi Sumatera Utara pada Selasa, (14/12) Pukul 18.20 WIB. Foto : Istimewa Perbesar

Banjir di Kelurahan Timbangan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Provinsi Sumatera Utara pada Selasa, (14/12) Pukul 18.20 WIB. Foto : Istimewa

Burangrang.com | Padangsidimpuan – Hujan dengan intensitas tinggi memicu meluapnya Sungai Aek Sibontar dan menyebabkan banjir di Kelurahan Timbangan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Provinsi Sumatera Utara pada Selasa, (14/12) Pukul 18.20 WIB. Akibatnya satu rumah dilaporkan hanyut dan tiga rumah lainnya terendam.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padangsidempuan melaporkan selain rumah warga, banjir juga merendam satu unit sarana ibadah, dan beberapa titik akses jalan juga terdampak banjir. Beberapa akses jalan yang terdampak antara lain jalan Sudirman depan kantor Satpol PP, jalan Komplek DPR menuju Sihitang serta jalan Damkar Sadabuan.

Banjir di Kelurahan Timbangan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Provinsi Sumatera Utara pada Selasa, (14/12) Pukul 18.20 WIB. Foto : Istimewa

Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini namun tim kaji cepat BPBD Kota Padangsidempuan mencatat terdapat 6 jiwa mengungsi serta beberapa KK lain yang terdampak banjir masih dalam pendataan petugas di lapangan. Selain melakukan kaji cepat dan evakuasi korban, BPBD Kota Padangsidempuan juga telah mendirikan tenda Pos Komando (posko) guna penanganan darurat korban banjir. Tim juga terus memantau perkembangan di lokasi banjir serta meningkatkan kesiapsiagaan dengan mengupdate informasi Peringatan Dini potensi hujan dan waspada ancaman bencana hydrometeorologi kepada BPBD Kab/Kota untuk diteruskan kepada masyarakat.

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui instagram resminya merilis Peringatan Dini Cuaca untuk Selasa (14/12) hingga Kamis (16/12). BMKG menulis Sumatera Utara masih berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang.

Selain Sumatera Utara, daerah lain yang berpotensi hujan lebat antara lain Aceh, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Papua Barat dan Papua.

BNPB juga terus mengingatkan pemerintah daerah dan masyarakat agar selalu waspada dan siap siaga terhadap ancaman bencana hydrometeorologi yang sewaktu-waktu dapat terjadi, terlebih puncak musim hujan masih belum terjadi. Menurut BMKG, puncak musim hujan akan jatuh pada Januari hingga Februari tahun depan.

Pewarta : Cil
Editor : And

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Program Liputan Pendakian Gunung Indonesia Explore Media – Burangrang.com

2 Januari 2024 - 16:26 WIB

Liputa Pendakian Gunung

Sepatu 20 Ribu Ungguli Sepatu Gunung Seharga Ratusan Ribu

23 Juni 2022 - 13:33 WIB

Sepatu Gunung Murah Kuat

26 Fakta-fakta Menarik Pendakian Gunung Leuser

7 Juni 2022 - 17:01 WIB

Gunung Leuser

18 Rekomendasi Trekking Organizer Pendakian Gunung Rinjani Terbaik

2 Juni 2022 - 14:57 WIB

Operator Trip, Trekking Organizer

Sail Tidore 2022 Akan Dimeriahkan Puluhan Penerjun TNI AL

24 Mei 2022 - 10:00 WIB

Sail Tidore 2022

Menyoroti Pengelolaan Kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai

20 Mei 2022 - 19:26 WIB

Trending di Kabar